Apakah asuransi penting ? Penting..
Apakah asuransi pendidikan penting ? Belum tentu.
Loh koq bisa ?
Mari kita bahas bersama. Misal Pak Yanto berumur 30 tahun mempunyai anak bernama Putra umur 7 tahun.
Pak Yanto tidak mempunyai asuransi sama sekali karena beranggapan asuransi tidak penting cukup anak saja yang di asuransikan. ( sama dengan pendapat anda kali ya.....!) Persepsi Pak Yanto dengan membeli asuransi pendidikan kelak si anak masuk SMA, asuransi cair sekian puluh juta, anak waktu masuk kuliah asuransi cair lagi sekian ratus juta. Ehm.... sama persis dengan sewaktu istri saya ditawari asuransi pendidikan dengan masa bayar premi cuma 5 tahun. Dengan modal ilustrasi saja calon nasabah pasti tertarik untuk membeli.
Pemahaman yang salah tentang asuransi.
1. Asuransi untuk proteksi tulang punggung keluarga (orang tua) baru anak
Seandainya Pak Yanto sebagai tulang punggung keluarga terkena musibah terkena stroke, siapakah yang akan membayar premi polis si anak ? Bisa jadi skenario tabungan yang harusnya dibayar rutin untuk anak bisa ludes untuk biaya berobat orang tua. Lain cerita jika Pak Yanto punya polis lebih dulu dan jika terjadi musibah polis cair sehingga biaya pendidikan si anak masih jalan.
2. Investasi bukan ranah asuransi
Ilustrasi yang disodorkan oleh si agen dengan pertumbuhan investasi sekian persen pasti membuat si calon nasabah tertarik karena jauh diatas bungan deposito. Padahal yang namanya investasi tiap tahun bisa berubah sesuai dengan perkembangan kinerja perusahaan / ekonomi secara global. Padahal biaya akuisi di asuransi harus dibayar nasabah selama 5 tahun plus biaya asuransi yang harus dibayar rutin tiap bulannya.
Bagi anda yang punya polis silahkan dibuka kembali polisnya dan cek berapa nilai tabungan investasi anda sekarang ?
Dalam kotrak polis asuransi, jaminan yang dibayarkan oleh perusahaan adalah sebesar UP / uang pertanggungan anda. Misal dalam ilustrasi
Premi : 750.000
UP : 60.000.000
Investasi : 20% ( tahun ke 10 tabungan menjadi sekian ratus juta, dst...)
Dari ilustrasi diatas nilai yang muncul di kontrak polis cuma nilai premi 750.000, sistem pembayaran : bulanan / tahunan dan UP. 60.000.000. Sedang nilai pertumbuhan tabungan investasi 20% tidak akan muncul.
3. Tidak ada jangka waktu bayar premi
Karena biaya asuransi harus dibayar rutin / bulan maka jika setelah 5 tahun anda berhenti bayar premi ada dua kemungkinan:
a. Polis lapse karena jika pertumbuhan investasi tidak mampu membayar biaya asuransi
b. Polis masih aktif jika pertumbuhan biaya investasi tinggi dan mampu membayar bi. asuransi
Sangat disarankan nasabah terus membayar premi rutin tiap bulan meskipun sudah melewati masa bayar, senantiasa cek kesehatan tabungan investasi anda.
Posting Komentar
Email: y_o2k@yahoo.com
WA: 085101847661
Pin BB: 7FC60987