2017

Asuransi adalah Proteksi.
Namun demikian, asuransi unit-link berhubungan erat dengan investasi.
Artikel kali ini akan mengupas mengenai alokasi dana investasi khususnya unit-link Allianz.
Alokasi dana investasi pada asuransi Allianz konvensional terbagi dalam 5 bagian:
  • Smartlink Rupiah Fixed Income Fund
  • Smartlink Rupiah Balanced Fund
  • Smartlink Rupiah Equity Fund
  • Smartlink Rupiah Money Market Fund
  • Smartlink Rupiah Balanced Plus Fund
Alokasi dana investasi pada asuransi Allianz syariah terbagi sbb:
  • AlliSya Rupiah Fixed Income Fund
  • AlliSya Rupiah Balanced Fund
  • AlliSya Rupiah Equity Fund

Smartlink Rupiah Fixed Income Fund

Tujuan Investasi
Tujuan investasi dari dana ini adalah untuk menyediakan pendapatan yang relatif stabil dengan menjaga modal untuk jangka panjang.
Strategi Investasi
Allianz SmartLink Rupiah Fixed Income Fund is an insurance-linked fund incorporated in Indonesia. The Fund’s objective is to provide stable income and protect the initial investment for the long-term. The Fund invests in short to medium-term instruments (such as deposits, SBI or mutual fund) and long-term instruments (such as debts).
Alokasi dana pada Smartlink Rupiah Fixed Income Fund adalah 0-20% ke dalam instrumen-instrumen jangka pendek (seperti deposito, SBI/Sertifikat Bank Indonesia, SPN/Surat Perbendaharaan Negara dan/atau reksadana pasar uang) dan 80-100% ke dalam instrumen jangka menengah/panjang (seperti obligasi pemerintah, obligasi korporasi, dan/atau reksadana pendapatan tetap).
Tolak Ukur
80% HSBC Bond Index & 20% Rata-rata Deposito (1 Bulan) dari BNI, BCA dan Citibank
Kategori Investasi
Investor Moderat
Tanggal Peluncuran
25 Mei 2001
Mata Uang
Rupiah
Rentang Harga Jual-Beli
5%
Biaya Manajemen
2%
NAB (Nilai Aktiva Bersih) Unit Link
screen-shot-2016-12-20-at-7-27-40-am
Kinerja Fixed Income Fund 1 tahun terakhir, peningkatan 10,66%
Untuk melihat NAB Unit Link, dapat membuka link berikut: http://investment.allianz.co.id/allianz-fund/allianz-fund/nab-navs#

Smartlink Rupiah Balanced Fund

Tujuan Investasi
Tujuan investasi dari dana ini adalah untuk mencapai pertumbuhan modal jangka panjang
dengan menghasilkan pendapatan yang relatif stabil.
Strategi Investasi
Untuk mencapai tujuan investasi maka dana ini diinvestasikan ke dalam instrumen-instrumen jangka pendek (seperti deposito, SBI, SPN dan/atau reksadana pasar uang) dengan target 30%, ke dalam instrumen-instrumen jangka menengah atau panjang (seperti obligasi pemerintah, obligasi korporasi, dan/atau reksadana pendapatan tetap) dengan target 40%, dan ke dalam instrumen-instrumen saham (baik secara langsung melalui saham dan/atau melalui reksadana saham) dengan target 30%.
Tolak Ukur
30% Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) & 70% rata-rata deposito (3 bulan) dari bank Mandiri, BNI, BTN, Danamon, dan CIMB Niaga
Kategori Investasi
Investor Moderat
Tanggal Peluncuran
08 Maret 2004
Mata Uang
Rupiah
Rentang Harga Jual-Beli
5%
Biaya Manajemen
2%
NAB (Nilai Aktiva Bersih) Unit Link
screen-shot-2016-12-20-at-8-54-07-am
Kinerja Balanced Fund 1 tahun terakhir, peningkatan 9.75%
Untuk melihat NAB Unit Link, dapat membuka link berikut: http://investment.allianz.co.id/allianz-fund/allianz-fund/nab-navs#

Smartlink Rupiah Equity Fund

Tujuan Investasi
Tujuan investasi dari dana ini adalah untuk menyediakan hasil investasi maksimal dalam jangka panjang.
Strategi Investasi
Untuk mencapai tujuan investasi maka dana ini diinvestasikan 0 – 20% ke dalam instrumen-instrumen jangka Pendek (seperti deposito, SBI, SPN, dan/atau reksadana pasar uang) dan 80 – 100% ke dalam instrumen-instrumen saham (baik secara langsung melalui saham dan/atau melalui reksadana saham)
Tolak Ukur
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Kategori Investasi
Investor Agresif
Tanggal Peluncuran
01 September 2007
Mata Uang
Rupiah
Rentang Harga Jual-Beli
5%
Biaya Manajemen
2%
NAB (Nilai Aktiva Bersih) Unit Link
screen-shot-2016-12-20-at-9-05-26-am
Kinerja Equity Fund 1 tahun terakhir, peningkatan 14,56%
Untuk melihat NAB Unit Link, dapat membuka link berikut: http://investment.allianz.co.id/allianz-fund/allianz-fund/nab-navs#

Smartlink Rupiah Money Market Fund

Tujuan Investasi
Tujuan investasi dari dana ini adalah untuk memberikan perlindungan nilai pokok dan mempertahankan likuiditas yang tinggi dengan menyediakan pendapatan yang tetap.
Strategi Investasi
Untuk mencapai tujuan investasi maka dana ini diinvestasikan 100% ke dalam instrumen-instrumen jangka pendek (seperti deposito, SBI, SPN, dan/atau reksadana pasar uang) dan/atau obligasi dibawah 1 tahun.
Tolak Ukur
Rata-rata Deposito 1 Bulan dari Bank BNI, BCA dan Citibank
Kategori Investasi
Investor Konservatif.
Tanggal Peluncuran
25 Mei 2001
Mata Uang
Rupiah
Rentang Harga Jual-Beli
5%
Biaya Manajemen
1%
NAB (Nilai Aktiva Bersih) Unit Link
screen-shot-2016-12-20-at-9-10-06-am
Kinerja Money Market Fund 1 tahun terakhir, peningkatan 5,26%
Untuk melihat NAB Unit Link, dapat membuka link berikut: http://investment.allianz.co.id/allianz-fund/allianz-fund/nab-navs#

Smartlink Rupiah Balanced Plus Fund

Tujuan Investasi
Tujuan investasi dari dana ini adalah untuk menyediakan hasil investasi maksimal dalam jangka panjang.
Strategi Investasi
Untuk mencapai tujuan investasi maka dana ini diinvestasikan 0 – 20% ke dalam instrumen-instrumen jangka Pendek (seperti deposito, SBI, SPN, dan/atau reksadana pasar uang) dan 80 – 100% ke dalam instrumen-instrumen saham (baik secara langsung melalui saham dan/atau melalui reksadana saham).
Tolak Ukur
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Kategori Investasi
Investor Agresif
Tanggal Peluncuran
01 September 2007
Mata Uang
Rupiah
Rentang Harga Jual-Beli
5%
Biaya Manajemen
2%
NAB (Nilai Aktiva Bersih) Unit Link

screen-shot-2016-12-20-at-9-14-27-am
Kinerja Balanced Plus Fund 1 tahun terakhir, peningkatan 12,56%
Untuk melihat NAB Unit Link, dapat membuka link berikut: http://investment.allianz.co.id/allianz-fund/allianz-fund/nab-navs#

AlliSya Rupiah Fixed Income Fund

Tujuan Investasi
Tujuan investasi dari dana ini adalah untuk menyediakan pendapatan yang relatif stabil dengan menjaga modal untuk jangka panjang.
Strategi Investasi
Untuk mencapai tujuan investasi maka dana ini diinvestasikan 0 – 20% ke dalam instrumen-instrumen syariah jangka pendek (seperti deposito syariah, SBI syariah, SPN syariah, dan/atau reksadana syariah pasar uang) dan 80 – 100% ke dalam instrumen-instrumen jangka menengah atau panjang (seperti obligasi pemerintah syariah, obligasi korporasi syariah dan/atau reksadana pendapatan tetap syariah).
Tolak Ukur

Kategori Investasi
Investor Moderat
Tanggal Peluncuran
25 April 2006
Mata Uang
Rupiah
Rentang Harga Jual-Beli
5%
Biaya Manajemen

NAB (Nilai Aktiva Bersih) Unit Link
screen-shot-2016-12-20-at-9-21-13-am
Kinerja AlliSya Rupiah Fixed Income Fund 1 tahun terakhir, peningkatan 7,72%
Untuk melihat NAB Unit Link, dapat membuka link berikut: http://investment.allianz.co.id/allianz-fund/allianz-fund/nab-navs#

AlliSya Rupiah Balanced Fund

Tujuan Investasi
Tujuan investasi dari dana ini adalah untuk mencapai pertumbuhan modal jangka panjang dengan menghasilkan pendapatan yang relatif stabil.
Strategi Investasi
Untuk mencapai tujuan investasi maka dana ini diinvestasikan ke dalam instrumen-instrumen syariah jangka pendek (seperti deposito syariah, SBI syariah, SPN syariah, dan/atau reksadana syariah pasar uang) dengan target 7.5%, dan ke dalam instrumen-instrumen syariah jangka menengah atau panjang (seperti obligasi pemerintah syariah, obligasi korporasi syariah dan/atau reksadana pendapatan tetap syariah) dengan target 40%, dan ke dalam instrumen-instrumen saham dalam instrumen syariah berdasarkan keputusan OJK (baik secara langsung atau melalui reksadana saham syariah) dengan target 52.5%.
Tolak Ukur

Kategori Investasi
Investor Moderat
Tanggal Peluncuran
25 April 2006
Mata Uang
Rupiah
Rentang Harga Jual-Beli
5%
Biaya Manajemen
2%
NAB (Nilai Aktiva Bersih) Unit Link
screen-shot-2016-12-20-at-9-24-11-am
Kinerja Allisya Rupiah Balanced Fund 1 tahun terakhir, peningkatan 9,20%
Untuk melihat NAB Unit Link, dapat membuka link berikut: http://investment.allianz.co.id/allianz-fund/allianz-fund/nab-navs#

AlliSya Rupiah Equity Fund

Tujuan Investasi
Tujuan investasi dari dana ini adalah untuk menyediakan hasil investasi maksimal dalam jangka panjang.
Strategi Investasi
Untuk mencapai tujuan investasi maka dana ini diinvestasikan 0 – 20% ke dalam instrumeninstrumen jangka pendek seperti deposito syariah, SBI syariah, SPN syariah, dan/atau reksadana syariah pasar uang) dan 80 – 100% ke dalam instrumen-instrumen saham dalam instrumen syariah berdasarkan keputusan OJK (baik secara langsung atau melalui reksadana saham syariah).
Tolak Ukur
Jakarta Islamic Index (JII)
Kategori Investasi
Investor Agresif
Tanggal Peluncuran
01 Februari 2008
Mata Uang
Rupiah
Rentang Harga Jual-Beli
5%
Biaya Manajemen
2%
NAB (Nilai Aktiva Bersih) Unit Link
screen-shot-2016-12-20-at-9-26-55-am
Kinerja AlliSya Rupiah Equity Fund 1 tahun terakhir, peningkatan 14,66%
Untuk melihat NAB Unit Link, dapat membuka link berikut: http://investment.allianz.co.id/allianz-fund/allianz-fund/nab-navs#

Perbandingan (Comparison) NAB Unit Link

screen-shot-2016-12-20-at-9-30-11-am
Sortir berdasar kinerja 1 tahun terakhir

Kinerja masa lalu tidak menjamin kinerja masa yang akan datang.
Informasi mengenai alokasi dana investasi ini hanya bertujuan untuk melengkapi pengetahuan kita saja.
Untuk informasi dana investasi yang lebih detail, silakan membuka link berikut : https://www.bloomberg.com/ dan masukkan kata kunci pada kolom pencarian.
Sumber: http://investment.allianz.co.id/allianz-fund/allianz-fund/fund-information


 Konsep dasar kenapa kita butuh asuransi karena semua manusi tidak bisa kebal terhadapa 5 hal, yaitu 1. Sakit, 2. Kecelakaan, 3. Cacat, 4. Meninggal dan 5. Hari Tua.

Kenapa meninggal menjadi masalah?
Meninggal terlalu cepat dan dadakan.
Kenapa cacat menjadi masalah?
Kehilangan income secara permanen.
Kenapa sakit menjadi masalah?
Biaya pengobatan tinggi.
Kenapa tua menjadi masalah?
Hidup terlalu lama, tabungan semakin berkurang.
Semua kejadian ini membutuhkan uang.

5 dasar asuransi

Cara orang mencari uang pada saat darurat (SKCMT):

  1. Tarik tabungan (hasil kerja 20-30 tahun)
  2. Jual aset (tanah, emas, rumah, mobil, dll.)
  3. Pinjam dari keluarga, saudara, teman, dll.
  4. Minta sumbangan dari masyarakat.

Mengapa Asuransi Jiwa adalah Solusi yang Paling Ideal?

  1. Dijamin melalui kontrak/perjanjian( polis);
  2. Efektif,
      • dari sisi waktu; cepat, 90 hari aset jadi,
      • dari sisi uang; premi yang kecil mendapatkan UP yang besar.
  3. Complete/lengkap manfaatnya; ada pembebasan premi, tabungan otomatis, dll.

Tips-tips dan sharing untuk para pebisnis asuransi maupun pebisnis lainnya (siapapun Anda)
Artikel kali ini terinspirasi dari sharing oleh Pak Johan Fanggara dan sangat menggerakkan hati saya untuk berbagi dengan teman-teman dimanapun kalian berada, entah itu di kota Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Semarang, Surabaya, Medan, Bali, Jogja, Aceh, Pekanbaru, Palembang, Lampung, Manado, Solo, Bandung, dimanapun.
super mindset

Beliau yang sudah menggapai impiannya yang begitu besar saja dengan rela hati mau berbagi, jadi tidak ada alasan bagi saya untuk tidak berbagi. Karena dengan berbagilah saya mendapatkan kedamaian hati dan kebahagiaan, karena ilmu yang saya dapat ini bisa saya teruskan kepada teman-teman sekalian, dan saya harap tidak berhenti di teman-teman, melainkan tetap diteruskan sampai ke semua orang yang teman-teman kenal.

Ok, untuk memulai, background dari pembicara adalah seorang yang tidak pandai berbicara, seseorang yang lebih nyaman berkomunikasi dengan memanfaatkan teknologi, send email, chat, voice chat, bbm, whatsapp, well tipikal geek pada umumnya, bukanlah tipe sales atau tipe marketing. Background pekerjaanpun bermacam-macam, pernah menjadi karyawan, pernah mencoba merintis usaha, kena tipupun pernah, rugi sana sinipun pernah, jadi semua usaha pernah dijalankan.
Rencana beliau untuk menikah di Amerika terhambat karena work permit nya tidak bisa diperpanjang, dan hal tersebut sangat membuat beliau merasa bumi seakan runtuh, bukan hanya runtuh, tapi hancur lebur, retak, bahkan dibakar. Bahkan rencana beli rumah dan tinggal di Amerikapun sirna, hilang begitu saja.

Tahun 2009, kembali ke Indonesia, di kota Medan, memulai semua dari awal, selama 3 tahunan membantu di sekolahan mertua. Selama di sana, banyak sekali bertemu dengan para agen-agen asuransi, dan sering sekali diprospek, ditawari, tetapi tidak pernah digubris, tidak pernah diambil, karena tidak pernah mengerti juga, sebab begitu mereka datang, mereka selalu datang dengan “resep dokter” (baca: proposal ilustrasi) ‘jadi begini pak, ini kalau bayar 500rb dapat yang seperti ini, kalau 1jt seperti ini, kalau sekian seperti ini’.
Singkat cerita, karena ada saudara yang agen asuransi, maka pada akhirnya buka polis juga. Tetapi sama seperti orang pada umumnya, ambil tapi tidak mengerti isinya, hanya karena tidak enak hati sama saudara.

Tahun 2012 adalah tahun yang mengubah hidup beliau, yaitu pada saat itu di gereja ada tiga leader dari asuransi berbeda, bendera merah, hijau dan biru (Allianz). Pada saat itu beliaulah yang membuat janji dengan para leader, karena beliau mau belajar dari para leader tersebut mengenai apa itu asuransi.

Dalam 3 hari bertemu 3 orang yang berbeda, berbicara panjang lebar mengenai apa itu asuransi, mengapa penting, dan lain sebagainya. Secara garis besar penjelasan dari leader merah dan hijau cukup bagus dan menarik pembahasannya, kertasnya pun banyak sekali seakan tidak ada habisnya. Sebagai orang awam yang tidak mengerti sama sekali tentang asuransi, kesan pertamanya adalah seperti sedang ditawarkan produk, artinya ‘saya punya produk bagus, kamu harus punya juga’. Mereka juga banyak bicara tentang angka, investasi, tabungan, dan lucunya keduanya mau rekrut, padahal rencana pertemuan adalah untuk menjadi nasabah, bahkan dijanjikan akan dijadikan manager.

Akhirnya tidak beliau ambil. Lalu bertemu dengan leader dari bendera biru (Allianz), leader inipun masih baru dan masih part time. Tapi pada saat berbicara, leader biru hanya menjelaskan dengan penjelasan simple, presentasi 5 jari, dia bertanya: ada yang kebal gak sih terhadap 5 hal ini, sakit kritis, kecelakaan, cacat, meninggal tua; ada yang tahu gak sih kapan kenanya; ada yang bisa pilih gak mau kenanya apa;
dan pertanyaan yang paling mengena adalah: kalau terjadi dokter minta 1M, istri dan anak2 kamu sudah ready belum?

Dan pertanyaan ini adalah pertanyaan yang membuat saya berpikir, saya tidak siap, saya belum siap.
Dengan bangga bawa polis yang sudah ada yang sudah jalan 3 tahun, minta dilihat oleh leader biru tersebut, dengan premi 900rb, isinya : HS 500rb, UP 100jt, padd (accident) 100jt, dan critical illness 60jt.

Barusan dia tanya, 1M sudah ready belum. Melihat buku polis, yang tercantum 60jt saja. Membuat hati agak shock juga. Saking shocknya membuat beliau berpikir bahwa banyak orang di luar sana banyak sekali agen yang menjualnya seperti itu. Yang kebanyakan menjualnya hanya dari segi budget saja. ‘Ibu atau Bapak sanggup sisihkan berapa?’ , tanpa menggali kebutuhan nasabah itu apa, dan para agen itu tidak pernah peduli.

Hari ini, kalau kita semua masih sehat, it’s fine, dan polis masih berjalan. Tapi kalau hari ini kita di ICU, maka buku polis inilah yang akan menjadi penentu hidup dan matinya seseorang.
Sejak saat itulah, beliau melontarkan pertanyaan yang tidak pernah dia pikirkan sebelumnya, yaitu kalau mau bergabung caranya bagaimana.

Beliau adalah orang yang bukan tipe suka ngomong, bukan tipe sales, tidak ada background marketing sama sekali. Tapi karena alasan untuk kepingin kasih tahu ke teman-teman supaya jangan salah beli polis, belinya harus mengerti. Itulah awal perjalanan beliau menjadi agen asuransi. Tanpa mengerti apa itu komisi, apa itu overriding. Memulai dengan part time.

Pertengahan tahun 2012 pindah ke Jakarta, baru saat itulah memutuskan untuk full time di Allianz. Bukannya tidak ada penawaran pekerjaan, saat itu di Medan sudah punya gaji tetap, dan karena ada perubahan manajemen keluarga maka harus pindah ke Jakarta. Mendadak dari ada income menjadi tidak ada income, dan pada saat itu anak ke 2 beliau baru lahir.

Dari tadinya ada dua income, suami dan istri, menjadi nol income. Harus bertahan hidup dengan tabungan yang ada. Belum tahu berapa lama bertahan, ditambah biaya hidup di Jakarta yang lebih tinggi daripada kota lain. Beberapa penawaranpun masuk, dari keluarga mertua punya usaha konveksi dan ditawarkan menjadi manajer di sana. Kerja tinggal duduk dan terima gaji saja. Sangat lumayan, dan sangat menggoda juga penawaran tersebut.

Tapi disaat penawaran itu ada, beliau mencoba berpikir, perusahaan ini sudah berjalan 20an-th, ada atau tidak ada beliau tidak akan menambah apapun, perusahaan akan tetap jalan, gaji yang ditawarkan hanyalah gaji formalitas saja. Tapi untuk mendapatkan gaji tersebut harus menghabiskan 8 jam setiap hari, duduk, dan waktunya akan habis tanpa bisa melakukan apa-apa. Dengan beberapa pertimbangan, akhirnya beliau memutuskan untuk full time di Allianz.

Itulah saat dimana beliau membakar kapalnya, no turning back, tidak ada backup plan. Harus berhasil di Allianz. Waktu September belum mencapai 100jt, di Desember mencapai 400jt dengan rewards Bangkok, champion di tahun pertama. Kalau dilihat dari background beliau, kedua leader ada di kota Medan. Sejak awal bergabung sampai saat ini, tidak pernah ditemani oleh leader.
Karena impian, dan dorongan dari dalam diri sendiri, akhirnya mencapai sampai hari ini. Hanya sesederhana itu.

Beliau merangkum beberapa tips, 5 step sederhana untuk bisa tetap maju bahkan finishing strong :

1. Know what you want
2. Willing to work hard
3. Make people love you
4. Make people know you
5. Be consistent

Orang-orang yang sukses biasanya di awal tahun mereka sudah melihat akan seperti apa mereka di akhir tahun.

Know what you want

Ada seorang bos pergi ke suatu tempat refleksi kaki, lalu mulai direfleksi. Tetapi terapisnya dia, mukanya cemberut galau dan sangat penuh dengan masalah. Sang bos yang tadinya mau relax jadi tergerak hatinya untuk bertanya, “mas, lagi ada masalah ya?”, lalu dijawab, “iya pak, saya diminta kawin sama pacar saya”. Sang bos bingung karena muka seperti dia ada yang ajak kawin bukannya senang malah galau. “iya pak, kawinnya sih oke pak, tapi masalahnya uangnya yang saya ga ada”.

“kamu perlu berapa?”
“saya perlu 24juta untuk pesta sederhana”
“kamu bisa menunda berapa lama pernikahannya?”
“maksimal 2 tahun”

Sang bos berkata saya akan bantu kamu dan saya akan ajarkan kamu 5 langkah tapi harus kamu lakukan, pertama know what you want, ambil kertas dan tulis dengan jelas : SAYA MAU MENIKAH 2017, dan tempel di pintu kamar, jadi saat keluar masuk kamar selalu kamu lihat. Sang Bos berkata 24jt dalam 24 bulan, artinya 1 bulan 1 juta, per minggu 250rb yang harus disisihkan. Jadi di kertas kedua kamu tulis: PER MINGGU SAYA HARUS MENYISIHKAN 250rb. Tempel dekat ranjang, setiap bangun tidur dan sebelum tidur, kamu lihat dan baca, lalu kamu sisihkan.

Muncul reaksi orang pada umumnya, “tapi pak saya tidak bisa, gaji saya cuma setengah dari UMR, kalau saya harus sisihkan 1jt, mau makan dari mana saya? belum lagi uang kost, uang bensin, belum bayar ini, bayar itu. Saya masih muda, masih mau happy-happy, saya tidak cukup kalau harus sisihkan 250rb per minggu, saya tidak bisa pak, pokoknya saya tidak bisa”
Sang Bos dengan bijaksana bertanya, “Jadi kamu mau kawin gak?”

As simple as that.
Kita harus tahu betul apa yang menjadi keinginan kita. Kebanyakan dari kita tidak mencapai goal kita karena yang kita mau kurang spesifik, kadang kita hanya bilang saya mau sukses. Sukses itu banyak arti, perut majupun bisa dibilang sukses, uang berderet di dompetpun bisa dibilang sukses, pattimura berderet di dompet.

Kita harus punya goal yang tajam dan jelas, misalnya kita mau punya mobil, mau mobil apa, warna apa, tahun berapa, spek seperti apa.

Seperti terapis tadi punya dream menikah dalam 2 tahun, maka di-breakdown lah goalnya.
Untuk di bisnis asuransi ada kontes-kontes yang bisa dicapai, CAO Challenge, Champion, Premier, semua kontes besar. Kalau kita mau memakan gajah, cara terbaiknya bagaimana? Potong-potong. Sama juga, seperti target menikah tadi, potong bulanan, potong mingguan, kalau perlu harian, sehingga yang tadinya terasa tidak mungkin, akan menjadi lebih mudah dan mungkin.
Disaat kita berpikir kita mungkin mencapainya, maka kita akan mencapainya.
Believe you can, and you’re halfway there.
Ada survey di Harvard, dikatakan ada penelitian selama 10th, 84% orang tidak punya goal yang jelas, 13% punya goal yang jelas, tapi hanya 3% punya goal jelas yang spesifik dan dituliskan. 10th kemudian, 13% tadi penghasilannya rata-rata 2x lipat dibanding yang 84% tadi, tetapi yang 3% penghasilannya dikatakan 10x lipat dibanding yang 13%. Ini adalah hasil penelitian, sample selama 10 tahun.

Jadi kalau kita mau mencapai sesuatu, pernah atau tidak kita menuliskannya? Pernah cerita atau tidak kita cerita pada leader kita atau orang terdekat kita tentang apa yang mau kita capai?
Inilah yang beliau terapkan dan pada akhirnya di akhir Desember semua yang beliau tuliskan terjadi. MDRT, Billion Agency, dsb.

Willing to work hard

Sang Bos bertanya kepada terapis, “Prosedur pijit disini seperti apa sih? Urutan kerjanya bagaimana?”. Sang terapis menjawab, “Sesuai dengan urutan pegawai datang aja, jadi kalau saya datang pertama, maka saya mendapat giliran pijit pertama”
Sang Bos kembali bertanya, “Kalau hanya ada 5 terapis, dan ada 6 klien datang, yang mendapat pijit 2x itu yang mana?”

“Yang pertama”
“Artinya kalau kamu datang pertama setiap hari, semakin banyak kesempatan kamu untuk pijit lagi, betul? Sehingga penghasilan kamu lebih besar. Kamu sekarang nomor berapa sampai ke tempat kerja?”
“Saya biasa, ya.. nomor 5, nomor 6 lah biasanya..”
“OK, mulai besok, pastikan kamu yang paling pertama datang! Harus menjadi orang yang pertama hadir dan mengisi kertas absensi. Setiap hari, selama 2 tahun”

Mulai berdalihlah seperti biasa, “Tapi pak saya tidak bisa, yang pertama datang itu ya pak, dia itu pacarnya kerjanya di seberang, jadi dia setiap hari jam setengah 8 sudah antar pacarnya kerja di situ dan dia sudah standby di sini. Dia pasti jadi yang pertama. Kita buka mulai jam 9 tapi dia jam setengah 8 sudah disini.”

Sang Bos dengan santai cuma bertanya, “Jadi kamu mau kawin atau tidak?”

Sesimpel itu.
Kalau kita sudah tahu jelas kita maunya apa, dan keinginan kita sangat kuat, maka semua akan menjadi lebih mudah.

Sebagai contoh, di Surabaya kita bisa melihat di museum Dji Sam Soe. Dulu sekali, mereka memulai bisnis dari toko kelontong sederhana, mereka memulai dari jualan beras, jagung, dipinggir jalan. Kalau kita melihat orang-orang yang sukses dan luar biasa, kok mereka hebat ya, tapi kita tidak pernah tahu hal-hal kecil dan sederhana yang mereka kerjakan di awal, dan bagaimana kerja keras yang mereka lakukan.
Every great tree, they started out from small seed.
Every great things, they started out from humble beginnings.
Apapun yang ada pada kita saat ini, kita coba berusaha. Kita jangan seperti pada orang pada umumnya, yang selalu mencari alasan, “Saya tidak punya koneksi, saya tidak bisa ngomong, saya tidak punya background marketing, saya tidak bisa ini, saya tidak bisa itu”. Tapi kita harus memutuskan untuk memulai dan berusaha, tidak ada shortcut, hargai prosesnya. Banyak yang bilang, saya mau work smart. Tapi harus saya katakan, setiap orang harus work hard dulu.
Apapun keadaan kita sekarang, tidak menjadi masalah. We can do it, we can achieve it.
You don’t have to be great to start. But you have to start to be great.
If you can dream it, you can do it.
Walt Disney dulu di pecat dari redaksi tempat dia bekerja karena dia dianggap sebagai orang yang paling tidak punya ide kreatif, dianggap sebagai orang yang tidak punya ide original. Tapi lihat sekarang, siapa yang tidak tahu Disneyland. Kalau setelah di pecat dia menyerah, maka hari ini tidak ada Mickey Mouse.

Make people love you

Sang Bos bertanya, “Mas, kalau di sini dapat uang tips gak?”
“Ya dapat”
“Biasa dapatnya berapa?”

Dengan malu-malu, dia menjawab, “Saya paling dapat 2rb, maksimal 5rb”
Sang Bos dengan jujur bilang, “Kalau lihat wajah kamu yang seperti itu, saya jujur hari ini juga gak kepingin kasih sich”
Maka di poin ke tiga, Sang Bos mengajarkan kepada si terapis, Make people love you.
Buat orang itu menyukai kita, kalau kita bicara yang menyenangkan, yang membuat orang sejuk, damai, tanpa perlu argumen.

Kita harus mempunyai Value Added, kita harus upgrade diri kita, kita harus improve cara kita berkomunikasi, kita harus improve cara mengerti orang, belajar lebih banyak mendengar, dan skill lainnya, yang harus kita latih sendiri supaya kita menjadi agen / leader yang lebih baik.
Pernah berpikir tidak alasan mengapa nasabah harus membeli polis asuransi di kita, mengapa tidak membeli di orang lain, padahal sama-sama agen asuransi?

Pasti ada sesuatunya, nah sesuatunya itulah yang harus kita miliki dan terus kita tingkatkan.
Dalam berbisnis, kadang kita membeli barang bukan hanya karena harga termurah. Tapi mungkin, servicenya lebih baik, deliverynya bagus, refund policynya oke.
So, dalam hal ini, kita harus menunjukkan ada sesuatu yang berbeda dalam diri kita. Bisa itu cara kita care kepada keluarganya, bisa cara kita fact finding, bisa cara kita menyampaikan presentasi, bisa apapun, yang mana menjadi nilai lebihnya kita. Mungkin itu adalah hal kecil, tapi itu bisa membuat sebuah perubahan yang besar.

Untuk para ibu-ibu, mungkin bisa melihat dari merk Gulaku, ini bukan gula dengan harga termurah, namun tetap laku. Kenapa? Karena dia menambahkan nilai lebih dari kemasannya, yaitu di belakangnya selalu ada resep. Itu hal yang sederhana, namun menjadi nilai tambah dan membuat para ibu menjadi senang.
Similarites don’t sell, but differences do.

Make people know you

Sang Bos bertanya, “Mas kalau saya mau kesini lagi, bisa gak saya request dipijit sama mas lagi aja?”
“Oh bisa pak!”
“Tapi bagaimana saya mau request kalau mas nya saja belum ngomong namanya siapa?”
“oh iya iya pak, nama saya Ronny pak”

Sang Bos memberi tips, kalau kamu perkenalkan diri dan ngomong nama kamu, jangan cuma sekali, tapi berkali-kali, contoh ‘Selamat siang pak, saya Ronny pak, saya akan menjadi terapis bapak sore hari ini. Nah Ronny kemarin juga ada nasabah loh, nasabah Ronny seperti ini, lalu setelah diterapi menjadi lebih enak.’

Ini lebih ke branding kita seperti apa. Seperti beliau adalah lulusan dari luar negeri tetapi malah menjual asuransi, kok kayaknya tidak jelas banget, kayaknya mau nipu-nipu loe yach?
Tetapi beliau keluar dan let people know dan biar orang kenal bahwa dia sekarang di Allianz, menjalankan pekerjaan di Life Insurance Industry.

Jangan sampai orang yang kita kenal tidak tahu bahwa kita ada di Allianz, akhirnya pada saat teman kita sudah ambil polis di tetangga sebelah, baru teman kita berkata bahwa dia tidak tahu kita adalah agen di Allianz.

Hanya karena kita sungkan bicara, akhirnya teman kita tidak ambil polis di kita.
Coca-cola, how we determine our value.
Dengan siapa kita bergaul, itu akan menentukan nilai kita. Apakah kita bergaul dengan orang-orang dengan mimpi yang besar?

Contoh coca-cola, costnya murah, dijual di tukang minuman pinggir jalan harganya sekitar 5rb saja, tapi begitu dijualnya di cafe-cafe, maka harganya menjadi 15-20rb. Tapi saat di Ritz Carlton, nilainya menjadi 50rb. The same coca-cola, tapi valuenya berbeda. Nilai kita akan terpengaruh kepada siapa kita bergaul, apa yang kita baca, apa yang kita dengar, dengan siapa pergaulan kita.

Ada suatu kisah, dahulu kala di Perancis ada seorang pengemis, dia mengemis dengan bajunya yang compang camping di pasar malam. Di sana ada peramal, lalu dia masuk untuk dibaca garis tangannya. Si peramal berkata, bapak tidak salah menjadi seorang pengemis? Garis tangan bapak itu persis dengan Napoleon lho!

Si pengemis menjawab, sejak lahir sudah begitu, ayah saya pengemis, kakek saya pengemis, saya adalah generasi ketiga pengemis. Itu hidup yang saya tahu, takdir saya seperti itu. Selang beberapa bulan, ada beberapa orang menghampiri pengemis dan berkata yang sama, bahkan setelah itu ada lagi orang yang berkata yang sama lagi. Si pengemis mulai berpikir, kalau sampai ada 3 orang berkata yang sama jangan-jangan ada sesuatu yang lebih. Mulai besok, dia mencoba untuk memperbaiki penampilan, cukuran, rambut disisir rapi, baju yang lebih baik, jalan tidak terlalu bungkuk, belajar lebih banyak senyum, belajar lebih banyak mengenal orang. And long story short, sejarah pernah mencatat dia sebagai orang nomor 4 terkaya di Perancis. Yaitu dimulai sejak dia tahu siapa dia sebenarnya.

Pertanyaannya: Apakah kamu tahu siapa dirimu sebenarnya? Tahu atau tidak seberapa besar potensi yang ada di dalam diri kita?
Be so good, that they can’t ignore you.

Be consistent

Sang Bos cuma berkata, apapun yang kamu lakukan, menyisihkan uang 250rb per minggu, pastikan tidak boleh berhutang. Pokoknya harus bisa. Kalau minggu ini 200rb, minggu depan harus 300rb. Konsisten, apapun yang terjadi, mau hujan atau badai kamu harus mencapai itu.

Si terapis mengeluh kembali, “Tapi pak kan saya gak bisa, mana tahu bisnis lesu, atau pas sepi lagi lebaran, kan ga bisa pak”
Sang Bos dengan santai bertanya, “Jadi kamu mau kawin gak?”

Kembali ke komitmen. Kalau kita sekedar ikut-ikutan dan hanya sekedar coba-coba, hasilnya pun akan sekedar coba-coba. Tapi kalau kita punya komitmen, kita akan melakukan apapun, baik ada halangan maupun tidak ada halangan.

Life insurance business is actually is a marathon race.
Bukan sekedar lari sprint, tapi lebih ke lari marathon, seberapa kuat kita bertahan. Menghadapi 50 penolakan, langsung berkata kayaknya saya tidak cocok di sini.

Sebenarnya tidak ada orang yang gagal, yang ada hanyalah orang yang quit to early.
Apabila kita melihat ke game Angry Birds, itu diawali oleh 3 orang programmer yang mengerjakan 51 game, dan tidak ada satupun yang berhasil laku di pasaran. Tidak ada yang terkenal, tidak ada yang tahu. Lalu perusahaan mereka, Rovio, sudah hampir bangkrut, akhirnya mereka cuma berpikir mari kita mencoba lagi dan pada saat mereka menggambar, muncullah karakter si merah Angry Birds itu. Dan hari ini kita tahu seperti apa mereka, semua kalangan tahu apa itu Angry Birds. Tapi itu semua hanya karena mereka tidak menyerah, padahal mereka sudah hampir amat sangat di ujung kebangkrutan dan keputus asaan.

Kadang kesuksesan kita juga seperti itu, mungkin yang kita perlukan hanyalah satu telpon lagi, satu klien lagi, bikin satu janji lagi, rekrut satu orang lagi.
That one person can make the difference.
If it’s important to you, then you will find a way.

Kalau itu tidak terlalu penting, kita akan mencari alasan. Sering kita beralasan tidak bisa ini, itu, sibuk ini itu. Semua orang juga sibuk. Tapi kalau kita sangat menginginkannya, seperti si terapis yang ingin menikah, maka kita pasti akan mencari cara.
This is my why.
Why setiap orang mungkin berbeda, mungkin keluarga, mungkin orang tua, mungkin teman, mungkin orang lain, tapi why itulah yang akan menjadi pendorong kita untuk kita tetap berjalan, atau bahkan berlari

Some people run further, longer, stronger.
Singkat cerita, 7 bulan kemudian. Sang Bos kembali ke tempat refleksi dan mencari si terapis, Ronny, dan saat bertemu Ronny dengan terharu memeluk bapak tersebut dan berterima kasih, “Pak, terima kasih pak untuk 5 langkah yang sudah Bapak ajari saya, sekarang saya sudah bisa menabung bahkan menyisihkan lebih dari 250rb per minggu. Tips yang maksimal 5rb, sekarang sudah ada yang kasih 20rb bahkan 50rb. Pak nanti kalau saya menikah Bapak datang ya.”

Dan akhirnya 1 tahun 2 bulan kemudian undangan itu datang, yang tadinya deadline 2 tahun menjadi lebih singkat. Dan hari ini, Ronny sudah punya 2 tempat refleksi sendiri. Ini adalah true story.

Tips sederhana:

1. Know what you want
2. Willing to work hard
3. Make people love you
4. Make people know you
5. Be consistent

Because the one who crazy enough to change the world are the ones who do.
Karena hanya orang-orang yang cukup gila untuk berpikir saya dapat mengubah dunia, adalah orang yang akan berhasil. Karena orang yang berpikir dalam 3 bulan saya dapat mencapai BP, itu yang biasa mencapai.

Dalam banyak hal nasabah saya sering terkecoh oleh artikel diatas dan sering menanyakan kepada saya perihal seperti ini. Karena sebagian besar Agen Asuransi Jiwa Allianz akan bilang tidak mungkin.

Kemampuan setiap agen dalam membuat sebuah perencanaan keuangan menjadi menarik dengan menghilangkan subtasi standar dari Resiko Hidup nasabah.
Kombinasi ini sebenarnya menarik dengan paduan Asuransi Term LIfe atau konvensional. Hanya dengan membayar 355 ribu perbulan anda sudah mendapatkan 1 M jika saat ini anda berusia 30Tahun.
  • Contoh 1. Jika meninggal karena apapun sebelum usia 70 tahun maka mendapat 1 M plus Investasi
  • Contoh 2. Jika meinggal karena apapun setelah 70 tahun akan mendapat 340 jt Plus Investasi.
  • Investasi pada usia 70 thn berkisar 557 jt sd 4.5 M
Bandingkan jika anda hanya membeli asuransi Konvensional 1 M maka penawaran ini jauh lebih menarik
Jadi yang diatawarkan diatas adalah akan sangat cocok jika anda
  • Yang hanya mengingikan asuransi Jiwa saja. Karena Produk ini akan sangat murah jika anda membeli asuransi konvensional
  • Add on Rider (asuransi tambahan)sehingga akan menjadi cocok dengan kebutuhan anda.
 Berikut adalah daftar Premi Bulanan yang anda akan keluarkan untuk Model Asuransi ini
UsiaPriaWanita
25 335 ribu 330 ribu
30 355 ribu 350 ribu
35 425 ribu 410 ribu
40 520 ribu 500 ribu
45 750 ribu 700 ribu
50 1.1 juta 950 ribu
55 1.7 juta 1.5 juta
60 2.6 juta 2.1 juta
65 4.1 juta 3.5 juta
Rider ASuransi ini adalah:
  1. ADDB (Accident Death and Disability Benefit), menanggung cacat sebagian maupun total dan meninggal akibat kecelakaan. Masa berlaku sampai usia 65 tahun.
  2. CI+ (Critical Illness Plus), menanggung 49 penyakit kritis. Masa berlaku sampai usia 70 tahun. Klaim rider ini tidak mengurangi UP jiwa.
  3. CI 100, menanggung 100 penyakit kritis. Masa berlaku sampai usia 100 tahun. Klaim rider ini tidak mengurangi UP jiwa. dengan UP maksimum 120 %
  4. TPD (Total Permanent Disability), menanggung cacat tetap total akibat kecelakaan ataupun sakit kritis. Masa berlaku sampai 65 tahun.
  5. Flexicare Family, memberikan santunan rawat inap dan pembedahan di rumah sakit. Rider ini bisa menyertakan seluruh anggota keluarga dalam satu polis. Masa berlaku sampai usia 65 tahun. (Penjelasan rider ini, silakan buka Apa Itu Flexicare Family?)
  6. Payor benefit, yaitu bebas premi jika terkena CI+, CI 100 atau TPD, bisa untuk peserta ataupun pasangan dari peserta. Masa berlaku sampai usia 65 tahun.
Nah dengan hal tersebut akan ada temukan Asuransi Jiwa yang cocok untuk anda. dan hindari Pemasar / agen yang membuat produk ini bagus namun tidak sesuai dengan kebutuhan anda.
Kesimpulan Umum adalah
  • Tersedia dalam Instrumen Syariah (11% per tahun) atau konvensional (rata rata margin 20% per tahun)
  • Preminya bisa dibayar bulanan
  • Masa bayar dapat disesuaikan dengan kemmpuan anda.
  • Besaran premi tetap sampai kapan pun anda ingin mendapat perlindungan
  • Premi tidak seluruhnya hangus, malah bisa lebih besar dari total setoran.
  • Tidak usah cek kesehatan (untuk usia di bawah 41 tahun)
  • Tidak usah memikirkan garansi perpanjangan. Masa berlaku hingga 70 tahun.
  • Maslahat meninggal akan lebih dari 1 miliar, karena ditambah hasil investasi.
  • Masih ada sisa UP sebesar 340 juta selewat usia 70 tahun, yang berlaku sampai 99 tahun.
  • Ridernya bagus dan murah.
  • Rider payor benefit lebih menguntungkan dibanding waiver of premium
  • Dan lain-lain keunggulan, seperti boleh nunggak tanpa kena denda dan proteksi tetap berjalan.
 Kembali adalah Fokus pada Kebutuhan anda. Saya sangat menyarankan anda membaca artikel saya tentang unit link sebelum memutuskan membeli asuransi.

Allianz selalu memberikan Produk Paling Inovatif dan yang selalu memberikan kenyamanan bagi Nasabahnya, terbukti dengan didapatkannya penghargaan sebagai Produk paling Inovatif 2012

PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada tahun 2010, mendapat penghargaan “Service Quality Award 2010″ untuk kategori Health Insurance Services dari majalah Marketing dan Carre-CCSL.

Health Insurance Services dari majalah Marketing dan Carre-CCSL

PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada bulan Desember 2009, mendapat penghargaan “The Best of Human Capital Index on Financial Industry” dari Dunamis Consulting dan Human Capital Magazine.

The Best of Human Capital Index on Financial Industry

PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada bulan September 2009, mendapat penghargaan “Asuransi Jiwa Syariah Terbaik 2009″ dari Majalah Investor.

Asuransi Jiwa Syariah Terbaik 2009

PT Asuransi Allianz Indonesia pada tanggal 6 Agustus 2009, mendapat penghargaan The Global Service Index sebagai “Fastest Speed of Answer” dari Omni Touch.
PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada tanggal 15 Agustus 2009, mendapat penghargaan “1st Rank The Best Islamic Life Insurance” dari KARIM Business Consultant.

1st Rank The Best Islamic Life Insurance

PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada tanggal 15 Agustus 2009, mendapat penghargaan “1st Rank The Most Profitable Investment” dari KARIM Business Consultant.

1st Rank The Most Profitable Investment

PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada tanggal 11 Juni 2009, mendapat penghargaan “1st Best Life Insurance Company” dari Media Asuransi.

1st Best Life Insurance Company

PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada tahun 2009, mendapat penghargaan “Service Quality Award 2009″ untuk kategori Layanan Asuransi Jiwa dari majalah Marketing dan Carre-CCSL.


Service Quality Award 2009

PT Auransi Allianz Life Indonesia pada bulan September 2008, mendapat penghargaan “Asuransi Jiwa Syariah Terbaik” dari Majalah Investor.

Asuransi Jiwa Syariah Terbaik” dari Majalah Investor


PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada tanggal 20 Agustus 2008, mendapat penghargaan “Kinerja Keuangan 2007 Sangat Bagus” dari Info Bank.

Kinerja Keuangan 2007 Sangat Bagus dari Info Bank


PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada tanggal 29 Juli 2008, mendapat penghargaan “Asuransi Jiwa Terbaik 3″ dari Media Asuransi.


Asuransi Jiwa Terbaik 3 dari Media Asuransi


PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada tanggal 10 Mei 2008, mendapat penghargaan “1st Rank The Best Islamic Life Insurance” dari KARIM Business Consultant.


1st Rank The Best Islamic Life Insurance dari KARIM Business Consultant


PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada tahun 2007, mendapat penghargaan “Service Quality Award 2007″ untuk kategori Layanan Asuransi Jiwa dari majalah Marketing dan Carre-CCSL
1st Rank The Best Islamic Life Insurance dari KARIM Business Consultant

PT Asuransi Allianz Life Indonesia pada tahun 2004, mendapat penghargaan Indonesian Customer Satisfaction Award 2004 (ICSA 2004) dari majalah Swa dan Frontier.

Indonesian Customer Satisfaction Award 2004 (ICSA 2004) dari majalah Swa dan Frontier

Update terbaru Top Global 2000, yaitu daftar 2000 perusahaan terbesar di dunia. Allianz menempati peringkat 21 di dunia.

The World’s Biggest Public Companies

 Berikut daftar peringkat perusahaan terbesar kategori : "Diversified Insurance" Allianz peringkat (21), AXA (26), MetLife (48), AIG (87), Generali (125), Zurich (127), dst.. Bisa di cek sendiri di sini.

Peringkat Allianz versi Forbes
Perusahaan asuransi lain dengan kategori "Life & Health Insurance"
Peringkat perusahaan asuransi versi Forbes
Keterangan lebih detil cek disini.

Anda pasti pernah bertemu dengan orang yang menawarkan asuransi, entah itu saudara Anda, keluarga, teman, maupun orang lain yang berasal dari bank atau perusahaan asuransi. Percaya tidak percaya, sebagian besar orang yang menawari asuransi kepada Anda, biasanya hanya memikirkan kepentingan pribadinya dalam mengejar target dan menawarkan produk yang dijual tanpa memperhatikan kebutuhan kliennya (meskipun masih ada juga sebagian kecil yang benar-benar peduli kliennya).
Beli Unit Link, Apa Untungnya ?

Apabila Anda mencari asuransi jiwa terbaik, artinya Anda harus berjuang sendiri untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya. Kami sengaja membagikan pengalaman kami kepada Anda agar Anda dapat memilih asuransi jiwa terbaik untuk Anda dan keluarga.


Dalam memilih asuransi jiwa terbaik, biasanya agen penjual tidak menyampaikan fungsi utama dari sebuah produk asuransi jiwa. Di samping itu, nasabah juga biasanya tidak paham sama sekali mengenai produk-produk asuransi serta produk asuransi mana yang mereka perlukan. Sebagai nasabah, seharusnya Anda mulai KRITIS dan PEDULI terhadap hal-hal yang berhubungan dengan masa depan keuangan Anda, khususnya dalam memilih asuransi jiwa terbaik untuk Anda dan keluarga.

Anda perlu mempelajari jenis-jenis dan prioritas dalam memilih asuransi sehingga pada akhirnya Anda dapat memilih asuransi jiwa terbaik dan tidak akan merasa salah beli produk atau merasa ‘tertipu’ oleh janji-janji manis yang ditawarkan oleh orang-orang yang menawarkan produk-produk keuangan kepada Anda.

Asuransi Jiwa Terbaik = Optimalkan Proteksi, Bukan Investasi!

Percaya atau tidak, sebagian agen penjual yang berasal dari bank maupun perusahaan asuransi, biasanya hanya memiliki kemampuan menjual dan justru tidak membantu Anda membeli produk asuransi jiwa terbaik sesuai FUNGSINYA, yakni PROTEKSI.
Kalau tidak percaya, coba Anda ingat-ingat saat ada orang yang menawarkan asuransi kepada Anda, boleh Anda perhatikan bahwa mayoritas yang ditawarkan kepada Anda adalah iming-iming INVESTASI dan bukan PROTEKSI. Ini artinya Anda tidak mendapatkan fungsi dari sebuah produk asuransi jiwa terbaik, yakni PROTEKSI!

Saya juga memiliki pengalaman pribadi beberapa kali ditawari sebuah produk investasi yang mengandung asuransi. Orang itu mengatakan bahwa asuransi pada produk ini hanya berfungsi sebagai pemanis saja. Padahal, orang yang menawari saya ini adalah perwakilan dari salah satu bank asing terbesar di Indonesia yang seharusnya memiliki tingkat kompetensi tinggi mengenai produk-produk keuangan.

Setelah kami perhatikan, sebenarnya para agen penjual yang menawarkan produk asuransi dengan iming-iming INVESTASI ini tidak bisa sepenuhnya disalahkan karena selama ini beberapa orang masih menganggap bahwa membayar premi asuransi = menabung = berinvestasi. Masih jarang orang yang menyadari bahwa membayar premi asuransi = pengeluaran/kewajiban untuk mengelola risiko jangka panjang. Jadi, tidak heran apabila para agen penjual menawarkan produk asuransi dengan iming-iming INVESTASI kepada klien-kliennya. Apabila mereka tidak menawarkan dengan cara seperti itu, tentunya tidak akan ada orang yang mau membeli produk yang dijualnya. Padahal, fungsi utama dari asuransi jiwa terbaik adalah PROTEKSI dan bukan INVESTASI.

Pahami Jenis Produk Asuransi Untuk Memilih Asuransi Jiwa Terbaik

Seharusnya, nasabah dan agen penjual harus sama-sama berintrospeksi diri agar kedua belah pihak mendapatkan manfaat yang optimal dari asuransi jiwa terbaik. Untuk itu, pengetahuan dasar mengenai jenis-jenis asuransi jiwa sangatlah penting. Di Indonesia, jenis asuransi jiwa terbagi menjadi 2 kelompok besar, yaitu asuransi jiwa tradisional dan non tradisional.

Asuransi jiwa tradisional terbagi menjadi tiga jenis yaitu asuransi jiwa berjangka (term life), asuransi jiwa seumur hidup (whole life), dan asuransi jiwa dwiguna (endowment), sedangkan asuransi jiwa non tradisional di Indonesia hanya ada satu jenis yaitu asuransi jiwa unit link. Mari kita bahas satu per satu :
  • 1.Asuransi jiwa berjangka (term life)
Sesuai namanya, asuransi jenis ini hanya memberikan proteksi selama jangka waktu tertentu berdasarkan kontrak tertentu. Jika masa kontrak berakhir dan tertanggung masih hidup, tidak ada Uang Pertanggungan (UP) yang dibayarkan sehingga uang premi asuransi yang selama ini dibayarkan, hangus seketika karena asuransi term life tidak memiliki nilai tunai sama sekali. Apabila Anda hanya mencari proteksi jiwa saja, maka produk ini mungkin dapat menjadi asuransi jiwa terbaik untuk Anda.

Beberapa orang tidak menganggap produk ini sebagai asuransi jiwa terbaik dan tidak menyukai produk ini karena tidak ada uang yang dikembalikan ketika masa kontrak berakhir dan tertanggung tidak meninggal. Lucu memang, seharusnya dirinya bersyukur karena dikaruniai umur panjang dan diberi kesehatan oleh Tuhan, bukannya merasa rugi karena uang preminya hilang.

Mayoritas orang masih menganggap bahwa membayar premi = menabung, sehingga harus ada uang yang dapat diambil sewaktu-waktu. Padahal, fungsi asuransi jiwa terbaik adalah sebagai manajemen risiko. Artinya, premi asuransi yang Anda bayarkan secara berkala merupakan KEWAJIBAN/PENGELUARAN yang tujuannya untuk mengelola risiko dan BUKAN menabung, apalagi berinvestasi.

Sebenarnya, konsep asuransi berjangka ini sama seperti asuransi kendaraan atau asuransi kerugian lainnya. Pada asuransi kendaraan, Anda juga diwajibkan untuk membayar premi secara berkala dan jika pada tahun yang bersangkutan tidak ada klaim, premi yang dibayarkan di tahun tersebut akan hilang begitu saja.

Anehnya, tidak ada orang yang protes mengenai hilangnya premi asuransi kendaraan ketika tidak terjadi klaim di tahun tersebut. Nah, sebenarnya inilah fungsi sesungguhnya dari asuransi jiwa terbaik. Manusia memiliki kecenderungan untuk LEBIH MELINDUNGI harta benda yang mereka miliki karena mereka mendapatkan itu semua dengan susah payah sedangkan kehidupan adalah karunia Tuhan yang seketika didapatkan sejak lahir.
  • 2. Asuransi jiwa seumur hidup (whole life)
Jenis asuransi jiwa berikutnya adalah asuransi jiwa seumur hidup (whole life). Bagi sebagian orang, asuransi jiwa ini mungkin dianggap sebagai asuransi jiwa terbaik karena asuransi ini mengandung nilai tunai (cash value), tidak seperti asuransi berjangka yang telah kita bahas sebelumnya. Produk ini menjawab kekhawatiran banyak orang yang masih merasa bahwa membayar premi asuransi=menabung sehingga harus ada nilai tunai yang dapat diambil.
Dalam asuransi whole life ini, masa proteksinya lebih panjang, bisa mencapai 99 tahun. Pada asuransi ini, saat kontrak berakhir dan tertanggung masih sehat, ada nilai tunai yang diberikan. Meskipun ada nilai tunai, bunga dari nilai yang diinvestasikan ini sangatlah rendah dan biasanya lebih rendah dari tingkat suku bunga di pasaran. Alokasinya pun kurang transparan karena semuanya diurus oleh perusahaan asuransi.
Akibat keberadaan nilai tunai serta panjangnya proteksi yang diberikan, otomatis premi yang dibayarkan menjadi lebih mahal karena risiko klaim pasti terjadi. Jarang sekali ada orang yang sehat sampai usia 99 tahun dan di Indonesia harapan hidup biasanya sekitar 65-70 tahun. Ini artinya ada kelebihan masa proteksi yang cukup besar sebanyak +/- 30 tahun di mana harapan hidup sampai +/- 65-70 tahun sedangkan proteksinya sampai 99 tahun.
Kami pribadi berpikir, untuk apa kita membayar premi yang lebih mahal untuk proteksi yang berlebihan. Akan lebih bijak jika proteksi asuransi jiwa ini cukup dimiliki sampai usia pensiun dan setelah masuk usia pensiun seharusnya Anda telah memiliki dana pensiun yang telah Anda siapkan sejak berada di usia produktif. Silahkan direnungkan apakah produk ini layak dipertimbangkan atau tidak. Jadi, apakah produk ini merupakan produk asuransi jiwa terbaik untuk Anda ?
  • 3. Asuransi jiwa dwiguna (endowment)
Asuransi ini merupakan produk asuransi berjangka yang memiliki keuntungan ganda. Beberapa orang juga menganggap bahwa produk ini adalah produk asuransi jiwa terbaik. Sebagai produk asuransi jiwa, tentunya produk ini juga memberikan perlindungan berupa Uang Pertanggungan (UP) jika orang yang namanya tertera sebagai tertanggung dalam polis tersebut meninggal.

Fungsi ganda yang dimaksud dalam asuransi endowment yakni jaminan pencairan pada tahun-tahun yang sudah ditentukan jadwalnya sesuai perjanjian yang tertera pada polis. Anda mungkin pernah ditawari produk asuransi pendidikan yang mengatakan bahwa uangnya dapat dicairkan pada periode-periode tertentu. Asuransi tersebut adalah jenis endowment. Artinya, bisa saja tahun-tahun keluarnya uang tersebut disesuaikan dengan jadwal masuknya anak ke sekolah atau universitas.
Akan tetapi, menurut UU No.2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian, perlu Anda ingat bahwa yang namanya asuransi berfungsi untuk mengganti kerugian dari suatu peristiwa yang tidak pasti.

Apabila Anda ingin membeli asuransi pendidikan, coba direnungkan apakah dana pendidikan anak Anda merupakan kebutuhan yang pasti datang di masa depan atau sebuah risiko yang tidak pasti? Definisi dasar ini perlu Anda pahami sebelum memutuskan untuk membeli sebuah produk.
Jadi, silahkan dipikirkan : Apa yang seharusnya disiapkan untuk pendidikan ? Asuransi pendidikan? Tabungan pendidikan? Atau Investasi Dana Pendidikan? Silahkan direnungkan sendiri.
Apabila keputusan Anda adalah membeli asuransi pendidikan maka perlu diperhatikan bahwa biasanya yang menjadi acuan dalam pencairan dana adalah umur polis asuransi yang Anda beli dan bukannya umur anak Anda. Jadi, apabila Anda berminat membeli asuransi jenis ini untuk pendidikan sebaiknya ditanyakan fleksibilitas pengambilan dananya. Jangan sampai ketika anak Anda mau sekolah, ternyata uangnya tidak dapat dicairkan karena perbedaan acuan antara umur polis dan umur anak.

Perlu diperhatikan juga agar tidak salah dalam menempatkan nama tertanggung. Seharusnya nama tertanggung dalam produk ini adalah nama orang tua, sedangkan penerima manfaatnya adalah anak Anda. Beberapa orang yang saya jumpai masih sering menempatkan anak sebagai tertanggung karena belum mengerti konsep dari asuransi pendidikan.

Anda juga perlu memperhatikan apakah produk asuransi pendidikan ini benar-benar dapat digunakan untuk merencanakan dana pendidikan anak Anda. Coba dihitung kebutuhan dana pendidikan saat ini kemudian diproyeksikan sesuai asumsi inflasi riil yang ada, lalu bandingkan dengan manfaat dana yang Anda terima. Jangan hanya melihat kemampuan Anda dalam membayar preminya saja, melainkan jumlah dana yang akan diterima di masa depan dan kalkulasikan dengan asumsi inflasi karena biasanya pihak penjual hanya memperlihatkan biaya pendidikan saat ini dan mengabaikan faktor inflasi pendidikan yang ada.
Saat ini, tidak semua asuransi pendidikan berupa asuransi endowment, banyak juga asuransi pendidikan yang dijual dalam bentuk unit link.
  • 4. Asuransi jiwa unitlink
Jenis terakhir dari asuransi jiwa adalah asuransi unit link. Produk ini lahir karena ketiga produk di atas dirasa kurang sempurna, terutama dari besarnya nilai tunai yang terkumpul serta transparansi dalam alokasi pengelolaan nilai tunai. Beberapa orang juga menganggap bahwa produk asuransi jiwa terbaik adalah produk ini. Berikut adalah pendapat kami :
Unit link merupakan asuransi yang terdiri dari proteksi dan investasi. Uang premi yang dibayarkan sebagian digunakan untuk membayar proteksi dan sebagian lagi ditempatkan pada investasi yang karakteristiknya sama dengan reksadana. Pemegang polis akan diminta memilih di mana akan ditempatkan investasinya, apakah pada produk dengan karakter seperti reksa dana saham, reksa dana campuran, reksa dana pendapatan tetap, atau reksadana pasar uang.

Produk ini cukup menghebohkan karena ada beberapa pendapat yang pro dan kontra dengan produk ini. Kami hanya membeberkan fakta-fakta yang ada, selanjutnya silahkan diputuskan sendiri apakah produk ini cocok untuk Anda atau tidak.
Dalam memasarkan produk unit link ini, seringkali terjadi mis-selling dari penjual kepada calon nasabah akibat terbatasnya pengetahuan agen penjual baik yang berasal dari perbankan maupun perusahaan asuransi. Bila hal ini terjadi, maka yang dirugikan adalah nasabah dan juga industri asuransi secara keseluruhan.


Anda mungkin pernah menjumpai seorang rekan yang merasa kecewa dan marah akibat realisasi perkembangan uangnya di unitlink tidak sesuai dengan ilustrasi yang disampaikan oleh agen penjual, yang pada akhirnya menimbulkan image bahwa asuransi adalah bentuk penipuan. Padahal, hal ini terjadi karena ketidakpahaman agen penjual dalam menjelaskan produk tersebut serta ketidakpahaman nasabah dalam membeli produk tersebut.

Haruskah Anda membeli Unit Link Jika Tujuannya adalah INVESTASI ?


Apabila Anda termasuk orang yang tidak mau repot dan tidak mau berpikir kritis dalam berinvestasi dan berasuransi, rasanya produk ini memang cocok untuk Anda. Produk ini mengandung dua fungsi sekaligus, yakni asuransi dan investasi. Apabila Anda merasa bahwa diri Anda ‘sulit’ sekali untuk disiplin dalam menabung dan berinvestasi, produk ini mungkin cocok untuk Anda karena akan ‘memaksa’ Anda untuk disiplin setiap bulannya dalam berinvestasi.

Akan tetapi, jangan heran jika return dari produk ajaib ini relatif lebih rendah jika dibandingkan dengan reksadana dengan profil risiko yang sama. Seperti yang Anda ketahui, produk investasi dalam unit link ini menyerupai reksadana yang dikelola juga oleh manajer investasi, sehingga fungsi perusahaan asuransi hanyalah sebagai perantara saja. Jika tujuan Anda adalah investasi, mengapa tidak langsung membeli reksadana dari manajer investasi saja? Dengan cara ini, pasti proporsi fee yang dibayarkan dari uang Anda akan lebih murah karena Anda membeli langsung dari sumbernya tanpa melalui perusahaan lain (asuransi) sebagai perantara.

Di samping itu, setiap produk unit link dari perusahaan asuransi memiliki struktur alokasi investasi-proteksi yang berbeda-beda. Anda harus pahami benar sebelum memutuskan dalam membeli produk ini untuk tujuan INVESTASI.

Sejatinya, produk unit link ini dikeluarkan oleh perusahaan asuransi. Seharusnya, fungsinya adalah untuk proteksi dan bukan untuk investasi. Apabila tujuan Anda dalam membeli produk ini adalah untuk INVESTASI, sebaiknya pikirkan matang-matang apakah produk ini cocok untuk Anda atau tidak. Jika Anda memang termasuk orang yang ‘tidak mau repot’ dan ‘malas berpikir’ dalam berinvestasi, produk ini sangatlah cocok untuk Anda.

Akan tetapi, jangan heran jika hasilnya juga minim return karena nasabah yang membeli produk ini untuk tujuan investasi biasanya juga minim pengetahuan dan minim usaha.
Jadi, terjawab sudah judul artikel ini mengenai pemilihan asuransi jiwa terbaik. Saya sengaja menulis kata (JANGAN) di dalam kurung yang artinya kata tersebut merupakan opsional untuk setiap orang. Setelah membaca artikel ini, putuskan sendiri judul yang tepat sesuai dengan pilihan Anda :

BELI Unit Link Jika Ingin Berinvestasi!

ATAU

JANGAN BELI Unit Link Jika Ingin Berinvestasi!


Setelah Anda memahami mengenai 4 prioritas dalam memilih asuransi jiwa dan jenis-jenis produk asuransi jiwa, sekarang tiba saatnya untuk memilih perusahaan asuransi agar Anda mendapatkan produk asuransi jiwa terbaik.
  1. Pilihlah perusahaan asuransi jiwa terbaik yang memiliki struktur permodalan yang kuat dan berpengalaman
  2. Perhatikan market share (pangsa pasar) serta pertumbuhan dari perusahaan tersebut.
  3. Pilihlah perusahaan dengan pertumbuhan yang baik dan stabil,
  4. Pilihlah perusahaan yang menawarkan produk asuransi jiwa terbaik dengan premi yang lebih ekonomis dengan Uang Pertanggungan yang sama, serta
  5. Tanyakan pengalaman dalam penanganan klaim para nasabahnya.
Jika Anda ingin aman secara finansial, sudah menjadi tugas Anda untuk terus meningkatkan financial IQ Anda.

Konsultasi Hub. Consultant Financial Planner
Email: y_o2k@yahoo.com
WA: 085101847661
Pin BB: 7FC60987

Kontributor:
M. Hadi Wijayaningrat

Tahukah anda bahwa setiap polis asuransi yang saudara beli mempunyai biaya yang rutin harus dibayar. Biaya-biaya di asuransi terdiri dari biaya akuisisi dan biaya asuransi. Umumnya di industri asuransi biaya akuisisi dipotongkan pada 5 tahun pertama, mengenai prosentasenya masing-masing perusahaan bisa berbeda-beda tiap tahunnya.

Biaya di asuransi
Tabel perbedaan biaya akuisisi dan biaya asuransi

Biaya Akuisisi Biaya Asuransi
 Dikenakan di 5 tahun pertama (pada umumnya)


Dipotong dari premi berkala (tidak termasuk top up berkala)

Fungsinya untuk biaya-biaya pembuatan polis serta komisi dan bonus agen 

Berbentuk persentase, cenderung turun tiap tahun
Dikenakan sejak tahun pertama sampai masa proteksi berakhir selama polis masih berlaku



Dipotong dari nilai investasi

Fungsinya untuk membiayai manfaat proteksi (uang pertanggungan asuransi dasar dan rider)

Sesuai tabel biaya asuransi, cenderung naik tiap tahun


Biaya akuisisi dipotong dari premi berkala (istilah lain: premi reguler, premi dasar, premi target, premi pokok). Selain premi berkala, ada tambahan premi yang disebut top up berkala (istilah lain: saver). Top up berkala hampir seluruhnya masuk ke investasi, hanya dipotong sedikit untuk biaya top up.

Perbandingan antara premi berkala dengan top up berkala bisa disajikan dalam bentuk persentase. Misalnya: setoran 1 juta per bulan, terdiri dari premi berkala 700 ribu dan top up berkala 300 ribu. Berarti persentase premi berkala 70% dan top up berkala 30%. Tapi ini bukan persentase antara asuransi dengan investasi, karena baik premi berkala maupun top up berkala dua-duanya diinvestasikan dan dari nilai investasi yang terbentuk akan dipotong biaya-biaya. Bedanya, premi berkala kena biaya akuisisi, top up berkala tidak kena biaya akuisisi.

Perbandingan antara premi berkala dan top up berkala bersifat fleksibel. Dari setoran 1 juta per bulan, bisa saja 100% merupakan premi berkala tanpa top up berkala, bisa 80% banding 20%, bisa 50% banding 50%, bahkan bisa saja premi berkala hanya 25% dan 75% merupakan top up berkala. Di sini tergantung ketentuan dari perusahaan asuransi, juga tergantung racikan agen, dan tergantung kebutuhan nasabah apakah ingin fokus di proteksi atau ingin fokus di investasi. Secara umum dapat dikatakan, jika ingin fokus di proteksi, perbesar premi berkala supaya manfaat proteksinya lebih besar. Jika ingin fokus di investasi, perbesar top up berkala dan harus rela manfaat proteksinya kecil saja.

Jika tujuan anda untuk mendapatkan keuntungan investasi, tidak disarankan melalui unit-link karena potongan biayanya terlalu besar dibanding jika berinvestasi di instrumen investasi lain. Potongan biaya-biaya yang besar itu adalah untuk mendapatkan manfaat asuransinya serta upah untuk perusahaan dan agen. Unit-link bagaimana pun adalah produk asuransi, jadi ambillah dengan tujuan utama untuk mendapatkan manfaat asuransinya

Apakah pendidikan anak penting ? Penting...
Apakah asuransi penting ? Penting..
Apakah asuransi pendidikan penting ? Belum tentu.
Loh koq bisa ?

Mari kita bahas bersama. Misal Pak Yanto berumur 30 tahun mempunyai anak bernama Putra umur 7 tahun.
Pak Yanto tidak mempunyai asuransi sama sekali karena beranggapan asuransi tidak penting cukup anak saja yang di asuransikan. ( sama dengan pendapat anda kali ya.....!) Persepsi Pak Yanto dengan membeli asuransi pendidikan kelak si anak masuk SMA, asuransi cair sekian puluh juta, anak waktu masuk kuliah asuransi cair lagi sekian ratus juta. Ehm.... sama persis dengan sewaktu istri saya ditawari asuransi pendidikan dengan masa bayar premi cuma 5 tahun. Dengan modal ilustrasi saja calon nasabah pasti tertarik untuk membeli.


Pemahaman yang salah tentang asuransi.
1.  Asuransi untuk proteksi tulang punggung keluarga (orang  tua) baru anak
Seandainya Pak Yanto sebagai tulang punggung keluarga terkena musibah terkena stroke, siapakah yang akan membayar premi polis si anak ? Bisa jadi skenario tabungan yang harusnya dibayar rutin untuk anak bisa ludes untuk biaya berobat orang tua. Lain cerita jika Pak Yanto punya polis lebih dulu dan jika terjadi musibah polis cair sehingga biaya pendidikan si anak masih jalan.

2. Investasi bukan ranah asuransi
Ilustrasi yang disodorkan oleh si agen dengan pertumbuhan investasi sekian persen pasti membuat si calon nasabah tertarik karena jauh diatas bungan deposito. Padahal yang namanya investasi tiap tahun bisa berubah sesuai dengan perkembangan kinerja perusahaan / ekonomi secara global. Padahal biaya akuisi di asuransi harus dibayar nasabah selama 5 tahun plus biaya asuransi yang harus dibayar rutin tiap bulannya.
Bagi anda yang punya polis silahkan dibuka kembali polisnya dan cek berapa nilai tabungan investasi anda sekarang ?

Dalam kotrak polis asuransi, jaminan yang dibayarkan oleh perusahaan adalah sebesar UP / uang pertanggungan anda. Misal dalam ilustrasi
Premi : 750.000
UP : 60.000.000
Investasi : 20% ( tahun ke 10 tabungan menjadi sekian ratus juta, dst...)

Dari ilustrasi diatas nilai yang muncul di kontrak polis cuma nilai premi 750.000, sistem pembayaran : bulanan / tahunan dan UP. 60.000.000. Sedang nilai pertumbuhan tabungan investasi 20% tidak akan muncul.

3. Tidak ada jangka waktu bayar premi
Karena biaya asuransi harus dibayar rutin / bulan maka jika setelah 5 tahun anda berhenti bayar premi ada dua kemungkinan:
a. Polis lapse karena jika pertumbuhan investasi tidak mampu membayar biaya asuransi
b. Polis masih aktif jika pertumbuhan biaya investasi tinggi dan mampu membayar bi. asuransi

Sangat disarankan nasabah terus membayar premi rutin tiap bulan meskipun sudah melewati masa bayar, senantiasa cek kesehatan tabungan investasi anda. 

Stop... jangan buang uang anda untuk membeli polis asuransi sebelum membaca tabel dibawah ini. Tabel dibawah ini sengaja saya beri nama " Tapro Maxi Plus " karena dengan premi yang sangat murah, mulai dari 300 ribu akan mendapatkan proteksi yang maximal plus tabungan investasi hari tua.

Tapro Maxi Plus
Mari kita baca tabel diatas..
Umur = 30 tahun
Premi = 500.000 / bulan
Nilai investasi tinggi = 18%

Manfaat yang didapatkan :
1. Jika sehat / tidak sakit sampai umur 65 th, nilai tabungan saudara menjadi Rp. 2.578.899.000,-
2. Jika terkena sakit kritis ( kanker, stroke, dll )
- Dana cash Rp.700.000.000,-
- Bebas bayar premi sampai umur 65 th
- Santunan Rp. 4.800.000,- / tahun sampai umur 65 th
3. Jika meninggal, pihak keluarga mendapatkan warisan sebesar
- Rp. 700.000.000,- + saldo tabungan investasi

 Hanya dengan menabung sebesar 500 ribu di Tapro setelah 90 hari saudara sudah mempunyai dana cash senilai 1,4 milliar yang digaransi oleh Allianz. Jika menabung di bank konvensional dibutuhkan waktu 233 tahun..... ( 1.400.000.000 / 6.000.000 ).




Untuk konsultasi secara gratis silahkan hub. saya di
WA: 085101847661
Pin BB: 7FC60987

Profile

Blog ini bukan web resmi Perusahaan. Semua materi di dalamnya merupakan tanggung jawab pribadi penulis selaku mitra bisnis.
(Tri Sunaryo Hariadi)

Agen : 00919114
Unit : B2117
WA: 085101847661

Web resmi : http://www.allianz.co.id

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.